Jumat, 01 Mei 2015

Pengertian Tentang Globalisasi



Apa Pengertian Globalisasi? sampai saat ini mungkin Anda sudah sering mendengar istilah globalisasi, namun apakah Anda sudah mengetahui betul pengertian globalisasi itu sendiri? Istilah globalisasi diambil dari kata global, yang berarti universal (keseluruhan, secara umum dan bersangkut mengenai seluruh dunia).
Pengertian Globalisasi merupakan proses penyebaran unsur-unsur baru khususnya yang menyangkut informasi secara mendunia melalui elektronik maupun media cetak. Globalisasi terbentuk oleh adanya kemajuan di bidang komunikasi dunia. Globalisasi didefinisikan sebagai hilangnya batas ruang dan waktu akibat kemajuan teknologi informasi. Secara umum, Pengertian Globalisasi adalah suatu proses pengintegrasian manusia dengan segala macam aspek-aspeknya dalam satu kesatuan masyarakat yang utuh dan lebih besar.

Pengertian Globalisasi menurut para ahli

  • Menurut John Huckle
Pengertian Globalisasi merupakan sebuah proses dengan kejadian, keputusan dan kegiatan di salah satu bagian dunia yang menjelma menjadi sebuah konsekuensi signifikan bagi seluruh masyarakat di daerah yang jauh.
  • Menurut Edison A. Jamli dkk
Pengertian Globalisasi merupakan suatu proses dari gagasan yang dimunculkan, kemudian ditawarkan untuk diikuti oleh bangsa lain dan akhirnya sampai pada suatu titik kesepakatan bersama dan menjadi pedoman bersama bagi bangsa-bangsa di seluruh dunia.
  • Menurut Emanuel Ritcher
Globalisasi merupakan sebuah jaringan kerja global yang menyatukan masyarakat yang sebelumnya berpencar dan terisolasi menjadi saling memiliki ketergantungan dan mewujudkan persatuan dunia.
  • Menurut Laurence E. Rothenberg
Globalisasi merupakan percepatan dari intensifikasi interaksi dan integrasi antara orang-orang, perusahaan dan pemerintah dari negara yang berbeda.
  • Menurut Selo Soemardjan
Globalisasi merupakan suatu proses terbentuknya sistem organisasi dan komunikasi antar masyarakat di seluruh dunia dengan tujuan untuk mengikuti sistem dan kaidah-kaidah tertentu yang sama.
Pengertian Globalisasi
Pengertian Globalisasi
Image Courtesy of  Danilo Rizzuti / FreeDigitalPhotos.net
Globalisasi ini akan membentuk suatu kehidupan baru yang lebih bersatu karena seolah-olah tanpa batas geografis, batas ekonomi dan batas budaya di dalamnya. Dengan adanya globalisasi, perubahan yang telah terjadi di masyarakat seperti kecanggihan teknologi baik dari segi informasi maupun komunikasi, maka tidak heran bahwa globalisasi akan menjadi jalan pada pertukaran budaya sampai dengan hubungan sosial, ekonomi dan segala hal secara internasional antara negara-negara di dunia tanpa memandang status sosial, batas wilayah maupun perkembangan yang ada di dalamnya.
Dalam Pengertian Globalisasi , terdapat beberapa ciri yaitu :
  • Meningkatnya masalah bersama seperti dalam bidang lingkungan hidup, inflasi regional dan krisis multinasional.
  • Peningkatan interaksi kultural melalui perkembangan media massa (terutama dalam film, musik, televisi dan transmisi berita dan olahraga internasional).
  • Terjadinya perubahan dalam konsep ruang dan waktu.
  • Pasar dan produksi ekonomi di negara-negara yang berbeda menjadi saling bergantung sebagai berakibat pada pertumbuhan perdagangan internasional.
Faktor-faktor yang terjadi pada globalisasi yaitu:
  • Etos kerja
  • Manajemen risiko
  • Efisiensi dan produktivitas
  • Rasionalisasi
  • Selalu meningkatkan pengetahuan
  • Patuh hukum
  • Kemandirian dan keterbukaan
  • Kemampuan memprediksi
  • Keberanian bersaing
Globalisasi terjadi melalui berbagai saluran yaitu diantaranya :
  • Wisata mancanegara
  • Industri internasional dan lembaga perdagangan
  • Saluran komunikasi dan telekomunikasi internasional
  • Lembaga pendidikan dan ilmu pengetahuan
  • lembaga kenegaraan seperti hubungan diplomatik dan konsuler
  • lembaga internasional yang mengatur peraturan internasional
  • lembaga keagamaan
Sebagai bangsa Indonesia, kita tidak hidup sendiri melainkan hidup dalam satu kesatuan masyarakat dunia yang merupakan makhluk yang ada di bumi. Oleh karena itu, manusia secara alam, ekonomi, keamanan, sosial, politik dan budaya tidak dapat saling terpisah melainkan saling mempengaruhi dan ketergantungan. Pada era globalisasi yang merupakan tatanan kehidupan manusia secara global telah melibatkan seluruh umat manusia. Pada Pengertian Globalisasi, terdapat contoh-contoh dalam bidang IPTEK, ekonomi, politik, sosial dan budaya.
a. Bidang IPTEK meliputi :
  • Kita dapat melihat suatu kejadian dimanapun dan kapanpun secara langsung dengan menggunakan televisi, internet maupun handphone.
  • Munculnya berbagai macam handphone untuk memberikan kemudahan dalam berhubungan dengan orang yang jauh.
  • Munculnya video call, dimana kita dapat bertatap muka dengan orang yang jauh.
  • Munculnya internet sehingga memudahkan untuk berkomunikasi dan mendapatkan suatu informasi dengan cepat dan luas.
b. Bidang ekonomi meliputi :
  • Masuknya produk luar negeri dengan mudah.
  • Terbukanya pasar bursa internasional.
  • Banyaknya tersedia supermarket ataupun minimarket.
  • Adanya ekspor dan impor.
  • Terciptanya mesin-mesin canggih untuk menunjang proses produksi.
  • Munculnya jual beli online yang memungkinkan melakukan transaksi dengan orang yang jauh.
c. Bidang politik meliputi :
  • Adanya ideologi-ideologi asing
  • Dibentuknya PBB
  • Adanya hubungan bilateral maupun multirateral antar negara yang dengan mudah dilakukan
  • Timbulnya kerjasama antar negara
  • Timbulnya politik negara
d. Bidang sosial meliputi :
  • Hilangnya rasa tolong-menolong ataupun gotong royong
  • Timbulnya rasa egoisme di antara masyarakat
  • Masyarakat yang semakin heterogen
  • Dengan mudahnya bahasa asing masuk
  • Sudah tidak asing lagi bagi perempuan yang bekerja ataupun berkarir
e. Bidang budaya meliputi :
  • Terjadinya pertukaran budaya internasional
  • Hilangnya budaya-budaya tradisional secara perlahan
  • Masuknya dan menyebar budaya asing
  • Masuknya model pakaian luar negeri
  • Banyaknya imigrasi
Pada semua aspek kehidupan masyarakat dipengaruhi oleh adanya globalisasi. Ada masyarakat yang dapat menerima adanya globalisasi tersebut, seperti masyarakat kota, masyarakat berstatus sosial yang tinggi dan generasi muda. Namun , ada pula masyarakat yang menolak adanya globalisasi tersebut, seperti masyarakat di daerah terpencil, masyarakat yang kekurangan fisik maupun mental dan generasi tua yang memiliki kehidupan stagnan. Unsur globalisasi yang sukar diterima masyarakat adalah unsur budaya yang sulit disesuaikan dengan keadaan masyarakat, unsur budaya luar yang bersifat ideologi dan religi dan teknologi yang rumit dan mahal. Sedangkan unsur globalisasi yang mudah diterima masyarakat adalah pendidikan formal di sekolah, teknologi tepat guna dan langsung dapat diterima oleh masyarakat serta unsur yang mudah disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi masyarakat. Selain itu, adanya globalisasi dan modernisasi dapat membawa dampak positif ataupun negatif pada perubahan sosial dan budaya masyarakat.
Dalam Pengertian Globalisasi, terbagi atas dua dampak yang terjadi yaitu :
Dampak positif :
  • Semakin mudah dan canggih dalam menjalin suatu komunikasi
  • Mudah memperoleh berbagai informasi dan ilmu pengetahuan alam maupun sosial yang mudah dijangkau bagi setiap individu di berbagai penjuru dunia.
  • Kebutuhan dapat terpenuhi dengan kompleks dan tidak terbatas serta kehidupan sosial ekonomi lebih efektif, efisien dan produktif.
  • Dengan adanya globalisasi, akan membawa individu untuk selalu semangat dalam meningkatkan potensi maupun kualitas dirinya.
  • Meningkatnya sikap toleransi dan kosmopolitan antara satu individu dengan yang individu lain.
  • Adanya kemajuan teknologi yang dapat mempengaruhi tingkat pemanfaatan sumber daya alam lebih berkesinambungan dan efisien.
  • Cepat dan mudah dalam perjalanan jauh maupun perjalanan pendek dengan disediakan alat transportasi yang semakin canggih keragamannya.
Dampak negatif :
  • Terjadinya sikap mementingkan diri sendiri/individualis, berpikir sempit dan menutup diri yang sering terjadi pada individu dalam menjalankan sistem globalisasi secara terus-menerus.
  • Adanya sikap sekularisme yang mengabaikan kepentingan agama dan lebih mementingkan kehidupan duniawi.
  • Terjadinya perilaku yang menyimpang/perilaku buruk.
  • Terjadinya sikap materialisme dan kesenjangan sosial antara kaya maupun miskin yang semakin melebar.
  • Timbulnya hidup pemborosan dan sikap bergaya hidup mewah.
  • Perilaku yang bersifat konsumtif sehingga membuat masyarakat tidak kreatif.
  • Mudah terpengaruh oleh berbagai hal yang tidak sesuai dengan nilai-nilai kebudayaan suatu negara, seperti budaya barat selalu diterapkan sedangkan budaya pribadi sering ditinggalkan.
  • Segala informasi tidak terangkum untuk informasi baik maupun informasi buruk.
Jadi, dengan hadirnya globalisasi ini akan membawa pengaruh/dampak bagi kehidupan suatu negara termasuk Indonesia tentunya. Dampak tersebut mencakup dua sisi yaitu dampak positif maupun dampak negatif. Dampak-dampak yang mempengaruhi globalisasi tersebut, dapat dikembalikan ataupun diintropeksi kepada diri kita sendiri sebagai generasi muda agar tetap menjaga etika dan budaya dengan baik dan benar serta menghindari/menjauhkan diri dari dampak negatif pada globalisasi tersebut

Tidak ada komentar:

Posting Komentar